sedikit tentang dusun bambu

Lanjutan cerita “kota gambar”.

Setelah menempuh perjalanan yang lumayan mengerikan, alhamdulillah kami sampai ke dusun bambu. Jam di tangan udah nunjukin pukul 06.00 sore. Langit mulai gelap ditambah lagi cuaca yang mendung jadi benar benar kelabu. Gelap abu abu.

Beberapa saat kemudian, dari remang remang muncul mobil. Mirip labi labi dengan motif dinding bunga. Kami diantar ke bagian utama dusun bambu yang jaraknya sekitaran 1 menit. Disisi kanan sepertinya ada deretan persawahan yang padinya mulai menguning. Sayang tidak bisa dinikmati karena seperti tadi, kelabu. Gelap abu abu.

Lembang malam hari
Lembang malam hari, kelabu

Satu menit berlalu, kami sampai ke lahan utama. Kami langsung menuju sisi kanan. Kata vita, banyak spot cantik untuk foto foto salah satunya sebelah kanan bangunan utama tadi. Kami bergerak cepat, berharap masih bisa berfoto cantik dengan view keren sebelum alam benar benar gelap. Alhamdulillah dapat. Lumayan,

Bagian belakang itu restauran utama, kalau lurus lagi ada rumah sarang burung
Bagian belakang itu restauran utama, kalau lurus lagi ada rumah sarang burung

Selanjutnya kami jalan jalan di remang remang. Ada semacam tempat duduk diatas sana yang mirip sarang burung. Di dalamnya ada tempat duduk empuk.

Sarang burung!
Sarang burung!

Kami akhirnya turun dari sana, menuju sebelah kiri. Ada banyak rumah rumah kecil yang langsung menghadap ke danau buatan. Kita bisa keluar dari rumah itu dan sekedar main air. Sepertinya tidur disana akan sangat menyenangkan. Apalagi menikmati matahari pagi dari sana.

Dibelakang ada coutage
Dibelakang ada coutage

Puas dari sana kami menuju bagian belakang banguanan utama. Yeah! Ada sungai buatan yang di dalamnya banyak batu. Sungainya juga dangkal jadi bisa main air lah disana. Udah berkali kali coba foto disana, sayang yang tertangkap kamera cuma hitam. Disebelah sana sedikit ada kebun strawbery yang sayangnya sekali lagi ngak kelihatan.

Selesai dari sana, kami ke bangunan utama. Tempat makan, ada dua. Kiri dan kanan. Kami langsung ke kanan tapi sayang, udah sepi. Tempat udah tutup. Yang ada hanya tempat oleh oleh. Berlanjut ke kiri, tempat makan yang langsung menghadap ke danau buatan tadi dan ke alam bebas. Kalau ingi menenangkan pikiran, tempat ini pas!

CYMERA_20150602_100033
Di depan seharusnya ada sunga kecil

Nah, karena sudah malam akhirnya kami memilih pulang setelah puas disana. alhamdulillah udah sampai kemari.

One day, kalau ada kesempatan, insyaallah kami akan kemari lagi. Dan tidak magrib begini. Oke, vita dan sinta!!!

Beberapa hari dari sana aku buka blog orang yang udah kesana, dan pemandangannya ternyata memang benar benar wow. Kalau ke bandung jangan lupa kesana Tapi jangan malam hari kalau ngak niat nginap.